Mohon Kesedian Pembaca Untuk Sharing

Awal Mei kemarin istri menyadari adanya benjolan di payudara kanannya. Tanggal 7 Juli kemarin Istri memeriksakan diri ke dokter di singapura. Dari hasil Biopsi dan USG diketahui istri kena IDC dengan benjolan 4x3 cm dan juga ada 2 hlymph node ketiak yg terkena carcinoma. Hasil lainnya adalah lever, paru-paru, dan bone scan bagus. Blood test patology CA153 normal, ER negatif, PR negatif, Her2 negatif. Hematologi darah: Diabetic positif (cukup tinggi).

Dikarenakan ukuran tumor cukup besar, oleh dokter medical onkology diberikan tindakan kemo 4cycle setiap 3 minggu dengan Taxotere (manufacturer by Sanafi aventis - saya cari di website tidak ada generiknya) dan Carboplatin (manufacturer by ABIC Teva Group Netanya Israel - ada generiknya), lalu operasi. Kemo lagi 4cycle setiap 2 minggu dengan Adriamycin & Cyclophoshamide dan radiasi. Kemo pertama dijalani Tanggal 16 Juli kemarin, selanjutnya kemo ke-2 dijadwalkan Tanggal 6 Agustus mendatang.

Selama menjalani pemeriksaan istri mengkonsumsi jamur Ling Shi berupa godokan dan kapsul 3x sehari mulai Tanggal 16 Juni hingga 15 Juli dikarenakan dokter tidak mengizinkan konsumsi Ling Shi selama terapi kemo. Selama menkonsumsi Ling Shi tersebut kami belum merasakan efeknya. Efek kemo mulai dirasakan istri sejak Tanggal 18 Juli, seperti di antaranya darah putih menurun yaitu 1500, lidah dan bibir kering, nafsu makan berkurang, badan pegal-pegal, mudah lelah, dlsb.

Sejak istri terdiagnosa IDC saya membaca website, buku-buku, artikel-artikel, majalah, dan jurnal kesehatan tentang kanker payudara seperti antara lain:
Sebenarnya saya sangat-sangat kuatir dengan kemo sejak membaca buku Hiromi Shinya yang mengupas efek kemoterapi dan pernyataannya bahwa semua pasien kankernya (yang tidak menjalani kemo) 100% tidak ada yang kankernya kembali lagi, setelah menerapkan pola hidup sehat enzyme.

Kekuatiran saya menjadi bertambah setelah membaca buku John R Lee tersebut yang juga mengupas efek kemo, mammo (yang malah bisa menjadi salah satu pemicu timbulnya dan memperburuk kanker payudara karena sinar-X), radiasi dan politik industri farmasi (yang bernilai puluhan-ratusan juta dollar US setiap tahunnya). Di buku tersebut John R Lee MD menyatakan dokter-dokter selalu bersikeras bahwa tidak ada cara untuk mencegah ataupun mengetahui penyebab kanker namun kenyataannya, kata John R Lee, bahwa kita mengetahui begitu banyak hal yg menyebabkan kanker payudara. Oleh karena itu tentu saja kita tahu apa yang dapat kita lakukan untuk mencegahnya, seperti kita mengetahui cara mencegah penyakit jantung atau diabetes.

Saya juga mempunyai kakak yg mempunyai teman yang kena IDC stadium-4 bermetatesis ke seluruh tubuh hingga saat ini (7 tahun) kondisinya menjadi lebih baik karena rutin mengkonsumsi juice kunyit putih 3x sehari, menerapkan pola hidup sehat (tidak makan daging merah, gorengan, pengawet, banyak mengkonsumsi buah dan sayuran, menghindari stress/kelelahan, dan banyak berdoa). Namun mengingat stadium kanker istri yang cukup tinggi (2B-3A), istri akhirnya menjalani kemo pertamanya dengan biaya yang tinggi sekali (Rp. 28 Juta - belum termasuk biaya-biaya lain seperti konsultasi, chek darah dlsb).

Hal-hal yang ingin saya diskusikan adalah:

  • Saat ini kami bimbang, masih merasa belum cukup mempunyai data/statistik menyakinkan tentang pilihan medis dan alternatif (pola hidup sehat). Mohon sudi kiranya membagi pengalaman, pandangan, dan kenyakinan tentang hal tersebut (Mohon sudi menyebarkan email ini ke breastcancer survivors lainnya).
  • Di salahsatu artikel rumahkanker.com disebutkan juice yang baik yang tidak merusak enzyme buah-buahan dan sayur-sayuran adalah juice dengan putaran rendah. Namun juice putaran rendah tersebut harganya mahal sekali, sekitar US$ 700-800 dan pengoperasiannya cukup ribet dan lama. Menurut pendapat anda apakah harga tersebut worthed dengan manfaat yang diperoleh atau cukup dengan juicer ekonomis seharga 300 ribuan?
  • Mohon informasi di manakah (di Indonesia) bisa diperoleh produk-produk organik seperti cereal, beras coklat, sayur-sayuran, buah-buahan?
Terima Kasih.
Ditulis pada hari Minggu, 26 Juli 2009 - Oleh Andre Laksono

1 comment :

  1. Pak Andre Yth,
    Mohon maaf email Bapak baru terbaca hari ini. Namun mengingat urgensinya maka atas ijin Bapak, email tersebut saya unggah ke halaman blog mimi. Mudah-mudahan masih aktual untuk kita sharing bersama sahabat-sahabat lain di sini.

    Salam dan doa dari kami semua untuk Ibu, semoga beliau sudah dapat mengatasi dampak kemo yang sedang dijalaninya.

    Salam manis,
    Mimi

    * Disalin ulang dari komentar yang ditulis pada; Kamis, Oktober 01, 2009

    ReplyDelete

Info Farmasi/Obat Kanker